Main Article Content

Abstract

 

Abstract: Character education policy unveiled by the government in 2010. Wisdom This requires the implementation of character education systematically arranged and integrated to the subjects. The purpose of this study was to describe the atmosphere of the school in support of the implementation of character education, social studies teacher efforts in the implementation of the Social Studies study in character, and difficulties experienced by teachers in implementing the learning Social Studies character. This study used a qualitative approach to the type of research phenomenology. Informants in this study is the principal, curriculum affairs, Social Studies teachers, and students. Data collection is done by triangulation of sources and triangulasi techniques (interviews, observation and documentation). Analysis of the data in this study is inductive using model analysis Miles and Huberman. Activity in the data analysis, namely data reduction, a data display, and conclusion drawing / verification. Outcomes research presented descriptively. The results showed that the school supports the implementation of character education through learning activities, the creation of the school culture, and integrating character education into the curriculum.

Keywords : Character Educational, Social Studies and the Learning Social Studies.

Abstrak: Kebijakan pendidikan karakter diresmikan pemerintah pada tahun 2010. Kebijakan ini menghendaki pelaksanaan pendidikan karakter yang disusun secara sistematis dan terintegrasi hingga ke mata pelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan suasana sekolah dalam mendukung implementasi pendidikan karakter, upaya guru IPS dalam implementasi pembelajaran IPS berkarakter, dan kesulitan-kesulitan yang dialami guru IPS dalam implementasi pembelajaran IPS berkarakter. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, urusan kurikulum, guru mata pelajaran IPS, dan siswa. Pengumpulan data dilakukan secara triangulasi sumber dan triangulasi teknik (wawancara, observasi dan dokumentasi). Analisis data dalam penelitian ini bersifat induktif dengan menggunakan analisis model Miles and Huberman. Aktivitas dalam analisis data yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah mendukung implementasi pendidikan karakter melalui kegiatan pembelajaran, penciptaan budaya sekolah, dan pengintegrasian pendidikan karakter ke dalam KTSP.

Kata kunci:Pendidikan Karakter, IPS, dan Pembelajaran IPS.

Article Details

How to Cite
Basori, M. (2015). PERAN PEMBELAJARAN IPS DAN PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA. JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA, 1(1). Retrieved from https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/pgsd/article/view/148