Analisis Keterampilan Proses Sains Peserta Didik SMA Kelas X Di Kecamatan Seberang Ulu I Dan Kertapati Palembang

ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK SMA KELAS X DI KECAMATAN SEBERANG ULU I DAN KERTAPATI PALEMBANG

Authors

  • Indah Mawar Rani Universitas muhammadiyah Palembang
  • Saleh Hidayat
  • Etty Nurmala

DOI:

https://doi.org/10.29407/jbp.v6i1.12515

Keywords:

keterampilan proses sains, peserta didik, SMA

Abstract

Keterampilan proses sains merupakan keterampilan terarah yang dapat digunakan untuk  menemukan  suatu  konsep, sehingga peserta didik dapat memecahkan berbagai masalah baru melalui metode ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase keterampilan proses sains peserta didik SMA kelas X di kecamatan Seberang Ulu I dan Kertapati Palembang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, dengan teknik Purposive Sampling. Sampel penelitian ini 4 sekolah yang memiliki akreditasi A dan B dengan nilai akreditasi di atas 80, jumlah respondennya 306 peserta didik. Instrumen penilaian keterampilan proses sains menggunakan soal pilihan ganda beralasan dengan 7 indikator yaitu mengamati, mengelompokkan, menafsirkan, meramalkan, berhipotesis, merencanakan percobaan dan berkomunikasi. Hasil penelitian menunjukkan persentase keterampilan proses sains peserta didik SMA kelas X di Kecamatan Seberang Ulu I untuk tiap indikator yaitu; keterampilan mengamati 59,80% (tinggi), mengelompokkan 61,37% (tinggi), menafsirkan 53,23% (sedang), meramalkan 57,05% (sedang), berhipotesis 38,03% (rendah), melaksanakan percobaan 35,58% (rendah) dan berkomunikasi 27,45% (rendah). Persentase keterampilan proses sains peserta didik SMA kelas X di Kecamatan Kertapati untuk tiap indikator yaitu; keterampilan mengamati  60,70% (tinggi), mengelompokkan 63,60% (tinggi), menafsirkan 59,55% (tinggi), meramalkan 67,89% (tinggi), berhipotesis 45,71% (sedang), melaksanakan percobaan 52,69% (sedang) dan berkomunikasi sebesar 36,15% (rendah).

References

. Ambarsari, W., Santosa, S., & Maridi., 2013, Penerapan Pembelajaran Inkuiri Terbimbing

Terhadap Keterampilan Proses Sains Dasar pada Pembelajaran Biologi Siswa Kelas VIII SMP

Negeri 7 Surakarta, Pendidikan Biologi, vol 5, no 1, hal 81-95.

. Alfiandi, M Noor., Kartono, & Daryanto Joko., 2015, Peningkatan Keterampilan Menyusun

Hipotesis melalui Model Discovery Learning, Jurnal Didaktika Dwija Indria, vol 3, no 11, hal 1-

. Azwar, S., 2014, Penyusunan Skala Psikologi,. Pustaka Pelajar,Yogyakarta.

. Budianti, Y. & Safiyyah, 2017, Upaya Meningkatkan Keterampilan Proses melalui Model Siklus

Belajar (Learning Cycle) pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Siswa Kelas IV SD Negeri

Wanasari 14 Bekasi, Pedagogik, vol 5, no 1, hal 72-78.

. Darkasyi Muhammad, Rahmah Johar & Anizar Ahmad, 2014, Peningkatan Kemampuan

Komunikasi Matematis dan Motivasi Siswa dengan Pembelajaran Pendekatan Quantum

Learning pada Siswa SMP Negeri 5 Lhokseumawe, Jurnal Didaktik Matematika, vol 1, no 1, hal

-34.

. Dewi P. K & Hayat M. S., 2016, Analisis Keterampilan Proses Sains (KPS) Siswa Kelas XI IPA SeKota Tegal, Seminar Nasional Hasil Penelitian 2016, Semarang, hal 395-404.

. Hasmiati, 2017, Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Pertumbuhan dan

Perkembangan dengan Metode Praktikum, Jurnal Biotek, vol 5, no 1, hal 21-35.

. Jufri, W., 2017, Belajar dan Pembelajaran Sains: Modal Dasar menjadi Guru Profesionl, Pusta

Reka Cipta, Bandung.

. Kurniawati. A., 2015. Analisis Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas XI Semester II MAN

Tempel Tahun Ajaran 2012/2013 pada Pembelajaran Kimia dengan Model Learning Cycle 5E,

Skripsi, Jurusan Pendidikan Kimia, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.

. Malik. A., 2014, Fungsi Komunikasi Antara Guru dan Siswa dalam Meningkatkan Kualitas

Pendidikan (Studi Kasus Proses Belajar Mengajar pada SMP Negeri 3 Sindue), Jurnal Interaksi,

vol 3, no 2, hal168-173.

.Nopita Eti, Kadaritna Nina, Diawati Chansyanah, & Ila Rosilawati, 2013, Peningkatan

Keterampilan Mengelompokkan dan Mengkomunikasikan Menggunakan Model Pembelajaran

Problem solving, Jurnal pendidikan dan Pembelajaran Kimia, vol 2, no 1, hal 1-13.

.Nugroho. A., 2013, Peningkatan Keterampilan Proses Sains melalui Kegiatan

Laboratorium disertai Strategi Catatan Terbimbing (Guided Note Taking) pada Siswa Kelas VIII

E SMP Negeri 7 Surakarta Tahun Pelajaran 2010/2011, Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

. Putri, D. H. & Sutarno, 2012, Model Kegiatan Laboratorium Berbasis Problem Solving

pada Pembelajaran Gelombang dan Optik untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains

Mahasiswa, Jurnal Exacta, vol 10, no 2, hal 148-155.

. Rahmasiwi, Slamet, & Dewi, 2015, Biologi melalui Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri di

Kelas XI MIA 9 (ICT) SMA Negeri 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2014/2015 Improving

Student’s Science Proces Skill in Biology ThroughThe Inquiry Learning Model in Grade XI MIA 9

(ICT)SMA Negeri 1 Karanganyar Academic Year 2014/2015, Seminar Nasional XII Pendidikan

Biologi FKIP UNS, hal 428-433.

. Rezki Hariko, 2017, Landasan Filosofis Keterampilan Komunikasi Konseling, Jurnal Kajian

Bimbingan dan Konseling, vol 2, no 2, hal 41–49.

. Rustaman, N.Y., 2005, Strategi belajar mengajar biologi, Penerbit Universitas Negeri Malang,

Malang.

. Salosso, S. W., Nurlaili, & Kusumawardani, 2018, Analisis Keterampilan Proses Sains Siswa SMA

Melalui Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E pada Pokok Bahasan Larutan Asam

dan Basa, Bivalen: Chemical Studies Journal, vol 1, no 1, hal 1-6.

. Siswanto, Yusiran & Fajarudin M., F., 2016, Keterampilan Proses Sains dan Kemandirian Belajar

Siswa: Profil dan Setting Pembelajaran untuk Melatihkannya, Gravity. vol 2, no 2, hal 190-202.

. Subali, B., 2011, Pengukuran Kreativitas Proses Sains dalam Konteks Assesment Learning,

Cakrawala Pendidikan, vol 1, hal 130-143.

. Sulistiyana, 2016, Upaya Meningkatkan Komunikasi Interpersonal Menggunakan Latihan

Asertif di SMP Negeri 1 Banjarbaru, Jurnal Konseling Gusjigang, vol 2, no 1, hal 20-28.

. Verawati, Ni Nyoman Sri Putu., 2014, Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Mahasiswa

Melalui Pengembangan Program Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Inkuiri, Jurnal

Ilmiah Pendidikan Fisika “Lensa”, vol 1, no 2, hal 125-132

Downloads

PlumX Metrics

Published

2019-04-08

How to Cite

Rani, I. M., Hidayat, S. ., & Nurmala, . E. . (2019). Analisis Keterampilan Proses Sains Peserta Didik SMA Kelas X Di Kecamatan Seberang Ulu I Dan Kertapati Palembang: ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK SMA KELAS X DI KECAMATAN SEBERANG ULU I DAN KERTAPATI PALEMBANG. Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya (JB&P), 6(1), 23–31. https://doi.org/10.29407/jbp.v6i1.12515

Issue

Section

Artikel