Main Article Content

Abstract

Tujuan penelitian ini yakni untuk mendeskripsikan, (1) langkah sistem penjaminan mutu internal sekolah, (2) strategi implementasi penjaminan mutu internal sekolah, dan (3) dampak implementasi sistem penjaminan mutu internal sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan rancangan penelitian studi kasus. Penelitian ini dilakukan di SD Plus Al-Kautsar Malang dengan melibatkan Kepala Sekolah sebagai key informan dan informan tambahan yakni guru. Penelitian ini dalam pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, studi dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian ini yakni, (1) langkah penjaminan mutu internal sekolah melaui SPMI dalam penjaminan mutu internal sekolah melalui langkah Plan, Do, Check, dan Act. (2) strategi sekolah dalam peningkatan mutu sekolah yang unggul secara internal dilakukan upaya berupa, pengembangan silabus, penentuan kriteria ketuntasan minimal (KKM), penentuan Standar Kelulusan (SKL), Supervisi Pembelajaran, serta evaluasi pembelajaran, dan (3) dampak implementasi penjaminan mutu internal yang dilaksanakan SD Plus Al-Kautsar Kota Malang yakni, prestasi sekolah telah diraih baik yang berskala nasional maupun internasional serta citra sekolah yang meningkat.

Keywords

Sistem penjaminan mutu internal (SPMI) mutu sekolah sekolah dasar.

Article Details

Author Biographies

Darmaji Darmaji, Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Mahasiswa Magister Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Achmad Supriyanto, Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Dosen Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Maulana Amirul Adha, Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Mahasiswa Magister Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Agus Timan, Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Dosen Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang

How to Cite
Darmaji, D., Supriyanto, A., Adha, M. A., & Timan, A. (2020). Sistem Penjaminan Mutu Internal Sekolah di Satuan Pendidikan Dasar (Studi Kasus di SD Plus Al-Kautsar Malang): (Studi Kasus di SD Plus Al-Kautsar Malang). JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA, 5(2), 172-186. https://doi.org/10.29407/jpdn.v5i2.13190

References

  1. Adegbesan, S.O. 2011. Establishing Quality Assurance in Nigerian Education System: Implication for Educational Manage. Educational Research and Reviews, 6: 147-151.
  2. Adha, M.A., Supriyanto, A., & Timan, A. 2019. Strategi Peningkatan Mutu Lulusan Madrasah Menggunakan Diagram Fishbone. Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan, 5: 11-22. http://dx.doi.org/10.32678/tarbawi.v5i01.1794
  3. Almadani, K., Reid, N., & Rodrigues, S. 2011. Quality Assurance: a Pressing Problem For Education in the 21st Century. Problems of Education in the 21st Century, 32: 9-22.
  4. Amir, F. 2015. Developing Structure for Management of Quality in Schools: Step Towards Quality Assurance System. American Journal of Educational Research, 3: 977-981.
  5. Boardman, C, Harl. R.D., & Rudyard. K.B. 1953. Democratic Supervision, in Secondary School. Massachusets: Houghton Mifflin Company.
  6. Caesar, C. 2013. Framework for Delivery of Quality Education: Examination of Quality Concepts to Inform a Framework for Improving Education Quality in St Lucia a Member of the Organization of Eastern Caribbean States (OECS). American Academic & Scholarly Research Journal, 5: 17-34.
  7. Depdiknas. 2008. Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal. Bandung: Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar Dan Menengah.
  8. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. 2016. Pedoman Umum Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah . Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  9. Essel, H.B., Boakye-Yiadom, M., & Kyeremeh, F.A. 2018. Assessing Students’ Experiences of Internal Quality Assurance Practices in Selected Private Higher Education Institutions. International Journal of Science and Research, 7: 1-10.
  10. Goetesch, D.L., & Stanley, B. D. 2000. Quality Management: Introduction to Total Quality Management for production, and Services. New Jersey: Prentice-Hall.
  11. Miles, B.M., & Huberman, A. M. 1994. Qualitative Data Analysis. Thousand Oaks, CA: SAGE Publication, Inc.
  12. Nelson, R., Ehren, M., & Godfrey, D. 2015. Literatur Review on InternalEvaluation. London: Institute of Education.
  13. Puspitasari, H. 2018. Standar Proses Pembelajaran Sebagai Sistem penjaminan Mutu Internal di Sekolah. Muslim Heritage, 1: 339-368.
  14. Praraksa, P., Sroinam, S., Inthusamith, M., & Pawarinyanon, M. 2015. Model of Factors Influencing Internal Quality Assurance Operational Effectiveness of the Small Sized Primary Schools in Northeast Thailand. Social and Behavioral Sciences, 197: 1586-1590.
  15. Rifai, A. 2015. Peningkatan Capaian Standar Nasional Pendidikan Melalui Model Penjaminan Mutu Internal SMK. Jurnal Pendidikan, 6: 1-8.
  16. Sallis, E. 2012. Total Quality Manajemen In Education. Yogyakarta: Diva Press.
  17. Sridana, N., Wilian, S., & Setiadi, S. 2018. Sistem Penjaminan Mutu Internal di Satuan Pendidikan Menengah (SMA). Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 1: 45-51. Doi: 10.29303/jpmpi.v1i1.212
  18. Sulaiman, A., & Wibowo, U.B. 2016. Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal, Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Universitas Gadjah Mada. Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan. 4: 17-32.
  19. Ulfatin, N. 2015. Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan: Teori dan Aplikasinya. Malang: Media Nusa Creative.