STRATEGI BERTAHAN HIDUP KORBAN PHK DIMASA PANDEMI COVID-19
(STUDI KASUS DI KECAMATAN SUMBERSARI KABUPATEN JEMBER)
DOI:
https://doi.org/10.29407/jpeaku.v3i1.18751Keywords:
Dampak Covid-19, Pemtusan Hubungan Kerja (PHK), Strategi Bertahan HidupAbstract
Beberapa perusahaan yang ada di Kabupaten Jember juga melakukan pemutusan hubungan kerja dalam menangani penurunan permintaan masyarakat. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi bertahan hidup korban PHK dimasa pandemic covid-19 di Kecamatan Sumbersari kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Metode penentuan informan dengan menggunakan teknik snowball sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara mendalam, observasi, dan dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya para korban PHK di Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember menerapkan tiga strategi untuk tetap bertahan hidup yaitu strategi aktif, strategi pasif, strategi jaringan. Strategi aktif yang dilakukan oleh para korban PHK yaitu dengan mengoptimalkan kemampuan yang dimiliki dengan cara mencari pekerjaan baru, membuka usaha sendiri dan meminta bantuan anggota keluarga untuk bekerja dalam menambah pendapatan yang diterima. Strategi pasif yang dilakukan oleh korban PHK yaitu menghemat pengeluaran dengan cara mengurangi porsi makan, mengurangi frekuensi makan, mengurangi kebutuhan yang tidak perlu. Strategi jaringan yang dilakukan korban PHK yaitu dengan memanfaatkan hubungan baik di lingkungan sosial maupuun formal dan juga mengandalkan bantuan yang berasal dari pemerintah.
Downloads
References
Kusnadi. (2000). Nelayan Adaptasi dan Jaringan Sosial. Bandung: Humaniora Utama Press.
Sugiyono. (2019). Penelitian Kualitatif. Bandung: ALFABETA.
Suharto. (2009). Kemiskinan dan Pelindungan Sosial. Bandung: Alfabeta.
Sunyoto, D. (2013). Hak dan Kewajiban Bagi Pekerja dan Pengusaha. Jakarta: Pustaka Yustisia
Yeni Oktavia, M. A. (2021). Strategi bertahan hidup petani salak terhadap dampak covid-19 di Desa Sibangkua Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Jurnal Ilmu Pengetahuan SOsial , 08 No 8, 2806-2814