Analisis Faktor Anemia Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Balowerti Kota Kediri Jawa Timur
DOI:
https://doi.org/10.29407/judika.v5i1.16292Keywords:
Pengetahuan, Pendapatan Keluarga, Status Gizi, Kepatuhan, AnemiaAbstract
Tingginya prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia adalah 48,9% artinya 5 dari 10 ibu hamil di Indonesia mengalami anemia dan sebanyak 33% ibu hamil mengalami anemia Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar hemoglobin (Hb) < 11 gr% pada trimester I dan III sedangkan pada trimester II kadar hemoglobin < 10,5 gr%. Anemia gravidarum berdampak pada mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi diantaranya adalah perdarahan, resiko keguguran, lahir mati, prematuritas dan berat bayi lahir rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor terjadinya anemia gravidarum di Puskesmas Balowerti Kota Kediri. Metode penelitian ini menggunakan correlational desain dengan pendekatan studi cross sectional. Sampel penelitian adalah semua ibu hamil trimester II yang mengalami anemia gravidarum sebanyak 59 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis penelitian menggunakan uji regresi logistik berganda dengan tingkat kemaknaan p<0.05. Hasil analisis Regresi Logistik (Multivariat Regretion) pada penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh pengetahuan ibu terhadap kejadian anemia gravidarum p = 0.03. Ada pengaruh pendapatan keluarga ibu hamil terhadap kejadian anemia gravidarum diperoleh nilai p = 0.049. Pengaruh status gizi (LILA) ibu hamil terhadap kejadian anemia gravidarum 0.048. Pengaruh kepatuhan konsumsi tablet Fe ibu hamil terhadap kejadian anemia gravidarum diperoleh nilai p =0.000. Peningkatan pendidikan kesehatan ibu hamil tentang anemia gravidarum perlu menjadi prioritas tenaga kesehatan dan lebih ditingkatkan untuk mencegah mortalitas dan morbiditas.
Downloads
References
Ani Luh Seri. (2015). Anemia Defisiensi Besi. Jakarta: EGC
Dinas kesehatan Provinsi NTB (2018). Profil Kesehatan Kota Bima. NTB Ekawati, 2018. Pengantar Ilmu Gizi. Penerbit Alfabeta. Jakarta
Fadli, Fatmawati.(2019). Analisis Faktor Penyebab kejadian Anemia Ibu Hamil. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah, 15(2), 2019, 137-146
Gedefaw, L., Ayele, A., Asres, Y., & Mossie, A. (2015). Anemia and Associated Factors Among Pregnant Women Attending Antenatal Care Clinic in Wolayita Sodo Town, Southern Ethiopia. Ethiopian journal of health sciences, 25(2), 155-62. http://dx.doi.org/10.4314/ejhs.v25i2.8
Kemenkes RI (2018). Profil Kesehatan Indonesia. Kementrian Kesehatan RI: Jakarta
Kemenkes RI (2020). Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) Bagi Ibu Hamil Pada Masa Pandemi. Kementrian Kesehatan RI: Jakarta
Notoatmodjo, S.(2012).Metode Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
Nurahmawati, D., Salimo, H., Dewi, YLR. (2017). The Effects Of Maternal Education, Psychosocial Stress, Nutritional Status at Pregnancy, And Family Income, Onbirthweight. Journal of Maternal and Child Health. Vol 2, No 4 (2017) : 327-337
Padila. (2014). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika.
Popa AD, Nita O, Graur LI, Popescu RM, & Bornariu CE. (20 13). Nutritional Knowledge as a Determinant of Vitamin and Mineral Supplementation During Pregnancy. BMC Public Health, 13(1105), 10.
Prawirohardjo. (2014). Ilmu Kebidanan. Jakarta : Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
Widyarni, A., Qoriati, NI. (2019). Faktor-Faktor terhadap Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Rawat Inap Mekarsari. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Volume 9, Nomor 2 : 225-230
World Health Organization, (2017). Worldwide Prevalence of Anemia. Diakses 30 Januari 2020
Yanti, DAM., Sulistianingsih, A., Kesinawati. (2015). Faktor-faktor terjadinya Anemia pada Ibu Primigravida Wilayah Kerja Puskesmas Pringsewu Lampung. Jurnal Keperawatan. Volume 6, Nomor 2 : 79-87
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright on any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License