Stilistika dalam Hikayat Munding Giri Karya Yuliadi Soekardi
Stylistics in the Tale of Munding Giri by Yuliadi Soekardi
DOI:
https://doi.org/10.29407/jbsp.v6i1.18328Keywords:
Stilistika, Hikayat Munding Giri Karya Yuliadi SoekardiAbstract
Tujuan dalam penelitian adalah untuk menganalisis penggunaan stilistika dalam hikayat Munding Giri karya Yuliadi Soekardi. Penulis ingin mengetahui seberapa banyak penggunaan stilistika yang terdapat dalam hikayat tersebut. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kualitatif. Pendekatan penelitian ini berorientasi terhadap penggunaan stilistika yang terdapat dalam Hikayat Munding Giri Karya Yuliadi Soekardi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif di mana metode ini menggambarkan kenyataan yang sesuai dengan data-data kualitatif yang diperoleh. Berdasarkan penelitian yang dilakukan mengenai Hikayat Munding Giri Karya Yuliadi Soekardi, dapat diketahui terdapat jenis-jenis penggunaan stilistika berupa ketepatan bunyi 7 temuan dengan persentase 5,22%, ketepatan bentuk 49 temuan dengan persentase 36,57%, ketepatan makna 46 dengan presentase 34,32% dan ketepatan sosial 32 temuan dengan persentase 23,88%. Dari data yang diperoleh, dapat ditarik simpulan bahwa penggunaan stilsitika ketepatan bentuk dan makna memiliki jumlah yang lebih banyak dibandingkan penggunaan stilistika lainnya dalam hikayat tersebut. Ketepatan bentuk yang digunakan dalam buku hikayat tersebut adalah penggunaan stilistika berdasarkan ketepatan bentuk reduplikasi „dwilingga salin suara‟ dan kata majemuk. Ketepatan makna yang digunakan dalam buku hikayat tersebut adalah gaya bahasa hiperbola
References
Anggito, A., & Setiawan, J. 2018. Metodologi penelitian kualitatif. Sukabumi: CV Jejak.Diakses 28 April 2020 dari
https://books.google.co.id/books?id=59V8DwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=pendekatan+kualitatif&hl=
id&savBW4Q6AEICDAA#v=onepage&q=pendekatan%20kualiatif&f=false
Fatimah, & Nafilah, I. 2014. Teori sastra. Tangerang: PT Pustaka Mandiri.
Lestari, I., W. 2018. Panduan lengkap kesusastraan untuk SMA. Yogyakarta: Cahaya Pendidikan.
Mussaif, M., M. 2016. Jurnal cinta andromeda karya S.J. Tsurayya: Kajian stilistika. Alayasastra, volume 12, nomor 2, November 2016, hlm, 87-97. Diakses 4 Desember 2019 dari https://www.academia.edu/37888416/Jurnal_Cinta_Andromeda_
Karya_S.J_Sturayyaademia.edu/37888416/Jurnal_Cinta_Andromeda_
Karya_S.J_Sturayya_Kajian_stilistika_Moh_Muzakka_Mussaifshow_
app_store_popup=true
Nurgiyantoro, B. 2014. Stilistika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Nuroh, E., Z. 2011. Analisis stilistika dalam cerpen. Pedagogia, volume 1, nomor 1, Desember 2011: 21-34. Diakses 3 Desember 2019 dari https://182.253.93.253/index.php/pedagogia/article/download/30/39
Rokhmansyah, A. 2014. Studi dan pengkajian sastra perkenalan terhadap ilmu sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Royhan, A. 2016. unsur stilistika pada kumpulan puisi aku karya chairil anwar dan implikasinya terhadap pengaran satra. Jakarta: Unindra.
Salim., & Haidir. 2019. Penelitian pendidikan: Metode, pendekatan dan jenis. Jakarta: Kencana. Diakses pada 28 April 2020 dari https://books.google.co.id/books?id=2fq1DwAAQBAJ&pg=pA49&dq=pendekatan+deskriptif+adalah&hl=id&sa=X&ved
=0ahUKEwjo1JnK_orpAhV96nMBHYQBC6UQ6AEIFJAC#v=onepage&q
=pendekatan%20deskriptif%20adalah &f=false
Soekardi, Y. 2002. Hikayat munding giri. Bandung: CV Pustaka Setia.