Hipnoterapi Teknik Part Therapy Untuk Menangani Siswa Kecewa Akibat Putus Hubungan Cinta Pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan
DOI:
https://doi.org/10.29407/pn.v4i1.12186Keywords:
hipnoterapi, parts therapy technique, perasaan kecewa.Abstract
Bagi sebagian orang putus hubungan cinta bisa jadi tidak memunculkan permasalahan, akan tetapi bagi seseorang tertentu memunculkan permasalahan serius dan bahkan berdampak pada suasana kejiwaan seperti kurangnya konsentrasi belajar yang berakibat pada turunnya hasil belajar siswa. Permasalahan penelitian ini adalah apakah penerapan hipnoterapi teknik parts therapy efektif untuk menyelesaikan masalah siswa yang kecewa akibat mengalami putus hubungan cinta?.Penelitian ini menggunakan desain SSD (Single Subject Design) atau SSR (Single Subject Research). Subyek penelitian sebanyak 2 siswa yaitu DL dan FN yang berasal dari kelas X SMK Muhammadiyah 1 Kota Kediri. Penelitian ini dilakukan dalam 6 kali pertemuan yang terangkum dalam kegiatan-kegiatan pengumpulan data baseline masing-masing terhadap DN dan FN sebanyak 3 kali dan pengumpulan data-data intervensi sebanyak 3 kali. Proses pengentasan masalah (intervensi) berbasis hipnoterapi teknik parts therapy, untuk mengetahui keberhasilannya menggunakan angket dengan hasil sebagai berikut: DL memiliki skor 88%; 78%; dan 71% pada tahap baseline dan 55%; 42%; dan 33% pada tahap intervensi dengan persentase overlap 0%. Sedangkan FN memiliki skor 88%; 74%; dan 74% pada tahap baseline dan 69%; 52%; dan 44% pada tahap intervensi dengan persentase overlap 0%.Kesimpulan hasil penelitian, bahwa penerapanhipnoterapiteknikparts therapy efektif untuk menangani siswa yang kecewa akibat putus hubunga ncinta. Berdasarkan simpulan di atas, disarankan kepada guru bk dan konselor sekolah dapat menggunakan hipnoterapi parts therapy technique untuk menangani siswa yang kecewa akibat putus hubungan cinta.
Downloads
References
Asyhari, M. 2006. Tafsir Cinta: Tebarkan Kebajikan dengan Spirit Al-Quran. Jakarta: Hikmah.
Atrup, 2014. “Pengembangan Model Konseling Integratif Berbasis Hipnoterapi Sebagai Upaya Peningkatan Peran Konselor di Sekolah”, Prosiding Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling, Pemberdayaan Bimbingan dan Konseling Sekolah, Surabaya: Prodi BK-Unesa, p. 16-32
Atrup; Setyawati, S. P; dan Agan, S. 2015. “Model Konseling Integratif Berbasis Hipnoterapi dalam Memecahkan Masalah Traumatik”, Laporan Hasil Penelitian Hibah Bersaing Tahun Pertama, Kediri: LPPM UN PGRI Kediri.
Atrup dan Setyawati, S. P. 2016a. “Model Konseling Integratif Berbasis Hipnoterapi dalam Memecahkan Masalah Traumatik”, Laporan Hasil Penelitian Hibah Bersaing Tahun Kedua, Kediri: LPPM UN PGRI Kediri.
Atrup dan Setyawati, S. P. 2016b. “Model Konseling Integratif Berbasis Hipnoterapi dalam Memecahkan Masalah Traumatik Bencana”, Prosiding Seminar Bimbingan dan Konseling 2016, Optimalisasi Peran Konselor Melalui Pemanfaatan Berbagai Pendekatan dan Terapi dalam Pelayanan Konseling, Padang: UNP Padang, p. 10-18
Atrup dan Setyawati, S. P. 2016c. “Model Hipotetik Konseling Integratif Berbasis Hipnoterapi dalam Memecahkan Masalah Traumatik”, Proceeding International Conference and Workshopon School Counseling, The Role of School Counselors in Dealing with Students with Special Needs in Inclusive Shools, Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma, p. 144-154.
Atrup; Setyawati, S. P. dan Putra, A. D. 2016d. “Hypnocounseling: Implementasi Model Konseling Integratif Berbasis Hipnoterapi dalam Memecahkan Masalah Traumatik Konseli”, Buku Panduan, Kediri: LPPM UN PGRI Kediri.
Commons, C. 2016. Patah Hati. (Online). Tersedia: (http:id.wilipedia.org/w/index.php?title=patah-hati&oldid=11450315). diunduh 14 Juli 2016.
Gunawan, A. W. 2012. Hypnosis The Art of Subconscious Communication (cetakan keenam). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Hunter, C. R. 2015. Seni Hipnoterapi. Jakarta: PT Indeks.
Kurniawan, H. 2009. Revolusi Cinta. Jakarta: Lingkar Pena Kreativa.
Linda. 2007. Pengertian Putus Cinta. (Online). Tersedia: (repository.unisba.ac.id). diunduh 17 Juli 2016
Mukhtar. 2013. Metode Penelitian. (Online). Tersedia: (eprints.undip.ac.id/44006/3/BABIII-3.pdf). diunduh 17 juli 2016.
Nurindra. 2013. Teknik Parts Therapy Dalam Hipnoterapi. (Online). Tersedia: (http://www.hipnotis.net). diunduh 12 Juli 2016.
Rosyadi, K. 2000. Cinta & keterasingan. Yogyakarta: LKiS.
Suharsini, A. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Sunanto, J. dkk. 2005. Pengantar Penelitian Dengan Subyek Tunggal. Criced: University of Tsukuba.
Yulianingsih, Y. 2012. Stategi Coping Pada Remaja Pasca Putus Cinta. Disertasi. Tidak diterbitkan. Surakarta: UMM Surakarta.
Yuwanto. 2011. Pengertian Putus Cinta. (Online). Tersedia: (repository.unisba.ac.id). diunduh 17 Juli 2016.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright on any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License