Pelestarian Kesenian Reog di Desa Desen Brangkal Karanganom Klaten Sebagai Seni Pertunjukan
Preservation Reog Art in the Village of Desen Brangkal Karanganom Klaten as a Performing Art
DOI:
https://doi.org/10.29407/jbsp.v8i1.21723Keywords:
pelestarian, reog, seniAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendekskripsikan 1) Mendeksripsikan Peran dan Keterlibatan Mayarakat Pada Seni Pertunjukkan Reog di Desa Desen, Brangkal, Karanganom, Kab. Klaten, 2) Mendeksripsikan Proses Pelestarian Kesenian Reog Sebagai Kegiatan Pelestarian Kesenian di Desa Desen, Karanganom, Kabupaten Klaten, serta 3) Mendeksripsikan Alasan Masyarakat Memiih Kesenian Reog Sebagai Salah Satu Pelestarian Kesenian Sebagai Seni Pertunjukkan di Desa Desen, Karanganom, Kabupat-en Klaten. Pada penelitian ini, menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deksriptif. Pada pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara. Wawancara ini dilakukan kepada Ketua kegiatan,Pelatih kegiatan, Masyarakat, serta Anggota yang terlibat dalam kegiatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam masyarakat Desa Desen Brangkal Karanganom Klaten, pelestarian kesenian reog tercemin melalui Tindakan pewarisan, perlindungan, serta pemeliharaan kesenian reog agar tetap terjaga melalui, 1) Masyarakat Desa Desen khususnya para orang tua memperkenalkan serta menumbuhkan rasa kecintaan terhadap kesenian tradisional khususnya kesenian reog mulai dari anak usia dini hingga anak remaja, 2) Dalam proses pelestariannya menggunakan media video dan menggunakan langsung perlengkapan kesenian reog dalam latihannya, 3) Alasan mengapa Masyarakat Desa Desen memilih kesenian reog sebagai salah satu pelestarian kesenian tradisional yaitu karena Masyarakat Desa Desen ingin menghargai warisan dari nenek moyang, dan juga mempertahankan nilai-nilai yang ada pada kesenian reog tersebut, dan salah satu bentuk rasa kecintaan terhadap budaya kesenian tradisional.
References
Ainun Fisabilillah¹, Darmadi², Anisa Yunita Sari³, Mutiara Putri⁴, Reza Emelia Dayanti⁵. 2022. “Mengenal Sejarah dan Filosofi Seni Pertunjukkan Kebudayaan Reog Ponorogo “The Culture of Java” Taruna Adhinanta di Universitas PGRI Madiun”. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran.Vol 5 (1). Halaman 24 – 31. DOI: https://doi.org/10.31004/jrpp.v5i1.4658
Alfiati. 2018. “Relasi Nilai Agama Islam dan Budaya Dalam kesenian Reog Ponorogo”. Jurnal Kajian islam, Pendidikan budaya dan Social. Vol 5(2). Halaman 173 – 188. http://ejournal.staimadiun.ac.id/index.php/annuha/article/view/268
Andi Pratama¹, Saida Ulfa², Henry Praherdhiono³. 2020. "Pengembangan video Animasi Budaya Reog Ponorogo sebagai suplemen Kegiatan Ekstrakurikuler Siswa Sekolah Dasar." Jurnal inovasi Teknologi Pembelajaran. Vol 7(1). Halaman 9 – 17. https://journal2.um.ac.id/
Arta Ekayanti¹, Uki Suhendra², Senja Putri Merona³. 2021. “Barongan Reog Ponorogo Sebagai Acuan Desain Motif Batik Berbasis Julia Set”. Jurnal Article // Dinamika Kerajinan Dan Batik.Vol 38 (2). Halaman 145 – 156. http://ejournal.kemenperin.go.id/dkb
Ayub Dwi Anggoro¹, Bambang Triono², Yusuf Adam Hilman³. 2017. "Studi Dramartugi Perilaku Komunikasi Para Aktor Seni Dalam Group Reyog Obyok Onggolano Ponorogo” Wacana Jurnal Intial ilmu Komunikasi . Vol 16 (1). Halaman 148 – 146. DOI: https://doi.org/10.32509/wacana.v16i1.5
Bekti Galih Kurniawan Bekti. 2022. “Tradisi Reog Ponorogo Sebagai Budaya Penguat Jati Diri Bangsa”. Jurnal Budaya Nusantara. Vol 5(2). Halaman 75 – 82. DOI: https://doi.org/10.36456/b.nusantara.vol5.no2.a4623
Bina Andari Nurmaning. 2022. “Pelestarian Nilai Kearifan Lokal Melalui Kesenian Reog Kendang di Tulumgagung”. Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Humaniora. Vol 13 (2). Halaman 635 – 642. DOI: https://dx.doi.org/10.26418/j-psh.v13i2.54051.
Desi Dwi Lertari¹, Nugroho Notosutanto², Arhon Dhony³, Auzy Madona Adoma⁴. 2022. “Bentuk dan Struktur Pertunjukan Tari Reog Ponorogo di Desa Tri Mulyo Agung Kecamatan Lalah Kabupaten Musi Banyuasin”. Education and Learning Journal. Volume 1 (3). Halaman 134 – 184. DOI: https://doi.org/10.31004/anthor.v1i3.21
Dhika Yuan Yurisma¹, Muhammad Bahruddin². 2020. “ Pemaknaan Simbol Reog Ponorogo dalam Tradisi Jawa : Sebuah kajian Kritis”. Jurnal Megister Ilmu Komunikasi. Vol 6 (1). Halaman 101 – 139. DOI: http://dx.doi.org/10.30813/bricolage.v6i01.2070
Dwi Oktaviana¹, Heri Kurnia². 2023. “Eksistensi Kebudayaan Merti Dusun dalam Kesenian Reog Manunggal Mudho Lestari Budoyo Kulonprogo”. Istinarah : Riset Keagamaan, Sosial dan Budaya. Vol 5 (1). Halaman 37 – 43. DOI: http://dx.doi.org/10.31958/istinarah.v5i1.9206
Endang Tupi Rahayu1, Muhamad Abdul Roziq Asrori2. 2022. “Pelestarian Kesenian Jaranan Jawa Sebagai Bentuk Kearifan Lokal untuk Membangun Nasionalisme Pemuda di Dusun Mundu Desa Bungur Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung Tahun 2019”. Wacana: Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran. Vol 1(1). Halaman 82 – 91. DOI: https://doi.org/10.30998/vh.v1i01.19
Fahma Rosyada¹, Okta Hadi Nurcahyono², Nurhadi Nurhadi³. 2021. “Reog Anti Minuman Keras di Padepokan Batara Singo Jalu Wono Wonogir”. Sosioglobal: Jurna Pemikiran dan penelitian . Vol 5(2). Halaman 111 – 128. DOI: https://doi.org/10.24198/jsg.v5i2.30862
Fahyuni Baharuddin', Eva Nur Rachma², Prautisno Satrio³. 2020. “Perbedaan Identitas Sosial antara Anggota Kelompok Reog Ponorogo dengan Anggota Kelompok Reog di Luar Kota Ponorogo.” Civic - Culture Jurnal ilma Perdidikan PKN dan Sosial Budaya. Vol 4 (1). Halaman 277 – 286. DOI: https://doi.org/10.31597/cc.v4i1.203
Fawaidul Khoir¹, Hety Mutika Ani², Wiwin Hartanto³. 2018. “Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jember Tahun 2011-2017”. Jurnal Pendidikan Ekonomi. Vol 12 (2). DOI: https://doi.org/10.19184/jpe.v12i2.8320
Fina Yuni Sariana', Trisakti², Setyo Yanuartuti³. 2020. “Pengalaman Fenomenologis “Pertunjukkan Reog Ponorogo dan Relevansinya terhadap Pendidikan Karakter”. Lokabasa Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra, dan Budaya Daerah Serta Pengajaranny. Vol 11 (1). Halaman 38-49. DOI: https://doi.org/10.17509/jlb.v11i1
Hafizh Ahmad Fajar Rizal Hadi¹, Zulfatuz Zakiyah², Izatil Hidayah Sajidah³. 2023. “Reog Ponorogo Sebagai Bentuk Totemisme menurut Sosiologi Agama”. Jurnal Ilmu Sosial Dan ilmu Pendidikan. Vol 3 (2). Halaman 138 – 157. DOI: https://doi.org/10.55606/cendikia.v3i2.1123
Hertina Ayu Kusuma¹, Kasnadi Kasnadi², Hesti Hurustyanti³. 2020. “Citra Jathil dalam Kesenian Reyog Obyog Ponorogo”. Jurnal Bahasa Dan Sastra. Vol 7 (1). Halaman 24 – 31. DOI: https://doi.org/10.60155/jbs
Inggit Prastiawan¹, Panji Suroso², Uyuni Widiastuti³, Ruth Hertami Dyah Nugraha ningsih⁴, Tri Danu Satria⁵. 2021. “Pendampingan Kelompok Seniman Jawa Deli dalam Mengelola Instrumen Musik Dodok Pada Pertunjuktion Seni Reog.” Gondang : Jurnal Seni Dan Budaya.Vol 5(2). Halaman 235 – 240. DOI: https://doi.org/10.24114/gondang.v5i2.29799
Johan Bhimo Sukoco¹, Wulan Kinasih², Maya Sekar Wangi³, Aris Tri Haryanto⁴. 2022. “ Manajemen Event Pagelaran Kesenian Reog Dalam Mewujudkan Tourism Supply Chain Di Kabupaten Ponorogo ProvinsiJawa Timur”. Jurnal Ilmiah Wahana Bhakti Praja. Vol 12 (2). Halaman 76 – 88. https://doi.org/10.33701/jiwbp.v12i2.2710
Muhammad Agus Prasetyo¹, Eti Setiawati². 2021. “Representasi Warok dalam Kesenian Reog Ponorogo”. Jurnal Penelitian Tentang Ilmu Bahasa Dan Sastra. Vol 5 (2). Halaman 333 – 346. DOI: https://doi.org/10.22216/kata.v5i2.417
Nika Suryanti¹, Darmawat Darmawati², Desfiarni Desfiarni³. 2017. “Bentuk Penyajian Kesenian Reog Ponorogo di Jorong Kota Agung Nagari Sungai Duo Kecamatan Situng Kabupaten Dharmasraya”. Jurnal Sendratasik. Vol 6 (1). Halaman 1 – 9. DOI : https://doi.org/10.24036/jsu.v6i1.8685
Ninda Evrilia Devinta1, Yohan Susilo2. 2023. “Makna Simbolis Dadak Merak dalam Reog Ponorogo versi Suryangalam”. Jurnal Padma. Vol 1 (1). Halaman 1 – 18. https://journal.unesa.ac.id/index.php/padma/article/view/26234
Nizar Gulam Sofi¹, Adhi Widyarthara², Suryo Tri Harjanto³. 2017. “Pusat Kesenian Reyog di Kabupaten Ponorogo, Tema Arsitektur Tropis Modern”. Jurnal Artitektur. Vol 1 (02). Halaman 85 – 94. https://ejournal.itn.ac.id/index.php/pengilon/article/view/2144
Nufikha Dwi Pertiwi¹, Arief Sudrajat². 2022. “Nilai Karakter Budaya Seni Reog Ponorogo pada Kegiatan Ekstrakulikuler Di Sekolah”. Pendidikan, Sosial dan Budaya. Vol 8 (1). Halaman 191 – 196. https://www.jurnal.ideaspublishing.co.id/index.php/ideas/article/view/515
Nur Zakiyatul Fakchiroh¹, Agus Suprijono², M Jacky³. 2020. “Etnopedagogi Kesenian Reog Cemandi untuk penguatan Pendidikan Karakter Bangsa Peserta Didik Kelas V Sekolah Dasar”. Jurnal Education And Development. Vol 9(3). Halaman 231 – 236. https://journal.ipts.ac.id/index.php/ED/article/view/1944
Oliasari¹, Elfita Elvandari², Dedy Firmansyah³. 2022. “Bentuk Pertunjukkan Kesenian Reog Ponorogo di Desa Sumber Rahayu Kecamatan Rembang Kabupaten Muara Enim”. Education and Learning Journal. Vol 1(4). Halaman 185-239. DOI: https://doi.org/10.31004/anthor.v1i4.39
Ria Fajrin Riza Ana¹, Vava Adianto Kusuma². 2023. “Implementasi Nilai Nasionalisme dan Gotong Royong dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Tarı Reog Kendang Pada Siswa SDN 2 Kapatihan Tulungagung". Inventa: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Vol 3(2). Halaman 11 – 19. DOI: https://doi.org/10.36456/inventa.7.1.a6896
Rizky Weka Dwi Prasasti¹, Budiyono Budiyono². 2022. “Eksplorasi Etnomatematika pada Kesenian Reog Camandi Kabupaten Sidoarjo”. Jurnal Penelitian Guru Sekolah Dasar. Vol 10 (3). Halaman 531 – 543. https://ejournal.unesa.ac.id/
Siti Ummi Latifah', Nasrudin Suyuti², Achmarita³. 2017. “Fungsi Paguyban Ponorogo dalam Melestarikan Kesenian Reog Ponorogo di Desa Abadi Jaya Kecamatan Maginti Kabupaten Muna”. Etnorepina Jurnal Sosial dan Budaya. Vol 6(3). Halaman 257 – 266. DOI: https://doi.org/10.33772/etnoreflika.v6i3.500
Siwi Tri Purnani. 2017. “ Asal Usul Reog: Sartra Lisan Sendirian Birokrasi pada Masanya”. Paramasasta Jurnal ilmiah Bahasa Sastra dan Pembelajarannya. Vol 4 (2) . Halaman 243 – 250. DOI: https://doi.org/10.26740/paramasastra.v4n2.p%25p
Suci Tri Utami¹, Inggit Prastiawan². 2019. “Nilai Ritual dalam Pementasan Reog Ponorogo di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang”. Gesture Jurnal Seni Tari.Vol 8 (2). Halaman 107 – 113. DOI: https://doi.org/10.24114/senitari.v8i2.14964
Vivi Alwada¹, Syafwan Rozi². 2022. “Kesenian Reog Sebagai Media Mempertahankan Kerukunan Umat Beragama di Jorong Purwajaya Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera Barat”. Al-Adyan Jurnal Studi Lintas Agama. Vol 17 (1). Halaman 1 – 36. DOI: https://doi.org/10.24042/al-adyan.v17i1.12135
Zudha Surya Dilaga Putra¹, Cindy Taurust². 2022. “Penerapan Augmented Reality pada Alat Musik Kesenian Reog Ponorogo Berbasis Android”. Seminar Nasional Inovasi Teknologi. Vol 6 (1). Halaman 52 – 57. DOI: https://doi.org/10.29407/inotek.v6i1.2451
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The authors publishing in this journal agree to the following terms:
- Copyright for any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal first publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- Articles and related materials published are distributed under the Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0