Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Siswa SD Melalui Model Realistic Mathematic Education (RME) Pada Siswa Kelas IV Semester I Di SD Negeri 4 Kradenan Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2017/2018

  • Endang Susilowati SD Negeri 4 Kradenan
Abstract views: 3990 , PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 7026
Keywords: Realistic Mathematic Education (RME), aktivitas siswa, hasil belajar.

Abstract

 

Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar matematika siswa dengan menerapkan model pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME). Jenis metode penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 siklus dengan tahapan setiap siklus yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah guru dan siswa kelas IV SD Negeri 4 Kradenan  dengan jumlah siswa 27 orang yang terdiri dari 11 orang siswa laki-laki dan 16 orang siswa perempuan.. Teknik pengumpulan data berupa teknik non tes dan teknik tes. Alat pengumpul data menggunakan lembar observasi dan tes formatif. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Hal ini dapat di lihat dari aktivitas siswa pada siklus I memperoleh nilai rata-rata sebesar 59,84 dengan kategori cukup aktif meningkat pada siklus II sebesar 7,78 menjadi 67,62 dengan kategori aktif. Persentase aktivitas siswa secara klasikal pada siklus I sebesar 57,14% dengan kategori cukup aktif meningkat 19,05% pada siklus II menjadi 76,19% dengan kategori aktif. Hasil belajar siswa pada siklus I memperoleh nilai rata-rata 63,81 dengan kategori belum tuntas, meningkat sebesar 10,24 pada siklus II menjadi 74,05 dengan kategori tuntas. Persentase ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 61,90% dengan kategori cukup tinggi, meningkat 14,29% pada siklus II menjadi 76,19% dengan kategori tinggi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aisyah, N. (2007). Pengembangan Pembelajaran Matematika SD. Jakarta: Dirjen Dikti Depdiknas.

Arends, R. (2014). Learning to Teach. In Handbook of educational psychology (p. 608). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Arikunto. (2013). Metodelogi Penelitian, Suatu Pengantar Pendidikan. Rineka Cipta, Jakarta.

Barker, R., Reynolds, J., & Place, M. (2005). Action research, self esteem, and children and young people in need with “medium range” behavioural difficulties. Journal of Social Work Practice, 19(3), 299–315. https://doi.org/10.1080/02650530500291278

Burril, G. (1997). President’s report: Choice and challenges. Journal for Research in Mathematics Education, 28(3).

Gravemeijer, K. (1994). Educational Development and Developmental Research in Mathematics Education. Journal for Research in Mathematics Education, 25(5), 443–471. https://doi.org/10.2307/40539302

Hamzah, A. (2014). Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta: Rajawali Pers.

Hanafiah, N., & Suhana, C. (2012). Konsep Strategi Pembelajaran. Konsep pembelajaran.

Kunandar. (2011). Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Pers.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2002). Reflections and Advice. In The Qualitative Researchers Companion (pp. 393–398). https://doi.org/10.4135/9781412986274

Muhsetyo, G. (2008). Pembelajaran Matematika SD. Jakarta: Universitas Terbuka.

Permana, E. P. (2011). Meningkatkan hasil belajar melalui metode problem solving dalam pembelajaran IPS di kelas IV SDN Kotes 01 Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar. Skripsi (Sarjana)--Universitas Negeri Malang.

Permana, E. P. (2015). PENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING DENGAN MEDIA GAMBAR SERI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS IV SEKOLAH DASAR. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 1(1), 1–16.

Permana, E. P. (2016). PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS SD. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 1(2), 49–58.

Permana, E. P., & Imron, I. F. (2016). PENERAPAN PEMBELAJARAN IPS DENGAN MEDIA ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV SDN KECAMATAN PRAMBON NGANJUK. EFEKTOR, 1(28), 67–70.

Putri, finola M. (2013). PENGARUH PEMBELAJARANMATEMATIKA REALISTIK TERHADAP KEMAMPUAN PENALARANMATEMATIS SISWASMP. Edumatica Volume, 3(1), 19–26.

Ratumanan, T. (2003). Pengaruh model pembelajaran dan gaya kognitif terhadap hasil belajar matematika siswa SLTP di Kota Ambon. Jurnal Pendidikan Dasar, 5(1), 1–10.

Rusman. (2011). Model-model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Soedjadi, R. (2007). Inti Dasar-dasar Pendidikan Matematika Realistik Indonesia. Jurnal Penddidikan Matematika, 1(2), 1–10.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.

Sutawidjaja, A., & Afgani, J. (2015). Konsep Dasar Pembelajaran Matematika. Pembelajaran Matematika, 1–25.

Trianto. (2011). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Kencana.

Wijaya, D. A. I. dan A. (2017). PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR BERORIENTASI PADA KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VIII SMP. Pendidikan Matematika, 6(5), 24–36.

PlumX Metrics

Published
2018-09-25
How to Cite
Susilowati, E. (2018). Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Siswa SD Melalui Model Realistic Mathematic Education (RME) Pada Siswa Kelas IV Semester I Di SD Negeri 4 Kradenan Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2017/2018. PINUS: Jurnal Penelitian Inovasi Pembelajaran, 4(1), 44-53. https://doi.org/10.29407/pn.v4i1.12494