-
Aprilia Dwi Handayani
Prodi Pendidikan Matematika, Universitas Nusantara PGRI Kediri
Abstract views: 1494
,
PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 1311
Abstract
Abstrak— Perilaku dan pertumbuhan kemampuan kognitif siswa banyak dibentuk dari lingkungankelas, termasuk dalam kegiatan pembelajaran. Salah satu hal yang tidak dapat dipisahkandari pembelajaran matematika adalah Mathematical Habits of Mind. Kebiasaan berpikirmatematis (Mathematical Habits of Mind) merupakan salah satu budaya yang penting untukdikembangkan dalam lingkungan kelas ketika siswa mempelajari Matematika. Seorang siswayang pemikirannya berkembang secara bertahap (melalui kebiasaan) lebih cenderung dapatmengaplikasikan keterampilan mengatur diri dan metakognisi saat menghadapi kesulitandalam menyelesaikan permasalahan. Dengan kata lain, kebiasaan berpikir, termasukkebiasaan berpikir matematis, mampu menjadikan seseorang sebagai pebelajar yang unggul.Makalah ini mendeskripsikan tentang urgensi Mathematical Habits of Mind dan bagaimanapenerapannya dalam belajar matematika. Beberapa contoh Mathematical Habits of Mind,diantaranya adalah siswa seharusnya dapat mengamati pola, melakukan eksperimen,mendeskripsikan, menjadi pemikir, menjadi penemu, dapat memvisualisasikan, membuatdugaan, dan menebak. Selain itu diuraikan pula beberapa kebiasaan berpikir matematikawandalam mempelajari matematika yang dapat ditanamkan pada diri siswa sehingga siswamampu mengembangkan kebiasaan berpikir matematis.
How to Cite
Handayani, A. D. (2015). MATHEMATICAL HABITS OF MIND: URGENSI DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA. Jurnal Math Educator Nusantara: Wahana Publikasi Karya Tulis Ilmiah Di Bidang Pendidikan Matematika, 1(2). Retrieved from https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/matematika/article/view/240
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright on any article is retained by the author(s).
2. The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
5. The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution 4.0 Internasional License