Deskripsi Bentuk dan Latar Belakang Interferensi Leksikal Bahasa Jawa dalam Bahasa Indonesia pada Ceramah Gus Miftah di YouTube Channel Tahun 2020
Description of the Forms and Background of Lexical Interference from Javanese into Indonesian in Gus Miftah's Lectures on the YouTube Channel in 2020
Abstract
Bahasa daerah sebagai bahasa pertamanya cenderung lebih dominan daripada bahasa keduanya, yakni bahasa Indonesia. Artinya, seseorang yang menguasai bahasa daerah lebih dominan daripada bahasa Indonesianya dan akibatnya menyebabkan terjadinya interferensi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk interferensi leksikal bahasa Jawa dalam bahasa Indonesia pada ceramah Gus Miftah di youtube channel. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiolinguitik, sedangkan metode penelitian ini berupa deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini berupa video ceramah Gus Miftah di youtube channel. Instrumen utama pengumpul data adalah diri peneliti, sedang intrumen lain berupa gaway, bollpoin, dan kartu data. Teknik pengumpulan data mengggunakan teknik simak libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Teknik analisis menggunakan teknik padan kata. Prosedur analisis: mengorganisasikan data, memilah data menjadi satuan yang dapat dikelola, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa interferensi leksikal bahasa Jawa berupa penggunaan kata asal, kata berimbuhan kata majemuk, dan kata ulang. Interferensi berupa kata asal merupakan interferensi terbanyak.
References
Agan, S., & Puspitoningrum, E. 2021. Kosa Kata Bahasa Asing dalam Bahasa Indonesia Ragam Jurnalistik. Wacana: Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran.
Alwasilah, A C. 1990. Sosiologi Bahasa. Bandung: Angkasa Bandung.
Alwasilah, A.C. dkk. 1998. Bunga Rampai Pengajaran Bahasa. Bandung: IKIP Bandung Press.
Aslinda dan Leni S. 2007. Pengantar Sosiolinguistik. Bandung: Refika Aditama.
Chaer, A. dan Leonie A. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta
Halim, A. 1979. “Fungsi dan Kedudukan Bahasa Indonesia,” Politik Bahasa Nasional 2. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. 2012. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Mahsun. 2014. Teks dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum 2013. Jakarta: Rajawali Pers.
Moeloeng, L.J. 1989. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remadja Karya.
Nababan. 1993. Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Rusyana. Y. 1988. Perihal Kedwibahasaan (Bilingualisme). Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Sugiyono. 2020. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Ketiga. Bandung: ALFABETA
Suwito. 1983. Pengantar Awal Sosiolinguistik: Teori dan Problema. Surakarta: Henary Offset Solo.
Soeseno, K. 1996. Persentuhan Bahasa Jawa dengan Bahasa-bahasa Lain. Jakarta: Pusat Bahasa
The authors publishing in this journal agree to the following terms:
- Copyright for any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal first publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- Articles and related materials published are distributed under the Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0