PENGARUH PEMBERIAN BAWANG PUTIH TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI

Authors

  • Lexy Oktora Wilda Prodi Pendidikan Profesi Ners, STIKes Satria Bhakti Nganjuk
  • Calvinez Egita Prasetya Prodi Pendidikan Profesi Ners, STIKes Satria Bhakti Nganjuk

DOI:

https://doi.org/10.29407/judika.v9i1.25913

Keywords:

Bawang Putih, Penurunan Tekanan Darah, Lansia Hipertensi

Abstract

Tekanan Darah pada lansia penderita hipertensi yaitu tekanan sistolik 160 mmHg dan tekanan diastolik 90 mmHg. Untuk menstabilkan tekanan darah pada lansia hipertensi dengan menggunakan herbal salah satunya Bawang Putih. Bawang putih mempunyai kandungan Allicin yang dapat menurunkan tekanan darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Pemberian Bawang Putih Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi Di Posyandu Lansia Desa Mlorah, Kecamatan Rejoso,  Kabupaten Nganjuk.

            Penelitian ini menggunakan desain Pra Eksperimental dengan pendekatan one group pra-post test design. Sampel sebanyak 18 responden dengan teknik Purposive Sampling. Variabel independen adalah Pemberian Bawang Putih dan variabel dependen adalah Penurunan Tekanan Darah. Pengumpulan data mengunakan SOP dan tensimeter digital merk Onemed. Uji statistic mengunakan uji Paired t test dengan α = 0,05.

           Dari 18 responden sebelum pemberian bawang putih didapatkan mean tekanan darah sistolik 174,61 mmHg dan mean tekanan darah diastolik 97,61 mmHg, sesudah pemberian bawang putih didapatkan mean tekanan darah sistolik 165,17 mmHg dan mean tekanan darah diastolik 90,22 mmHg. Hasil uji Paired t test tekanan darah sistole didapatkan p value (0,000) ≤ α  (0,05) dan tekanan darah diastole hasil uji p value (0,000) ≤ α (0,05). Sehingga ada Pengaruh Pemberian Bawang Putih Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi Di Posyandu Lansia Desa Mlorah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk.

           Senyawa allicin dalam bawang putih berkhasiat menghancurkan pembentukan pembekuan darah dalam arteri, menurunkan tekanan darah. Zat tersebut memiliki efek selayaknya obat darah tinggi, yakni melebarkan pembuluh darah (Vasodilator) sehingga tekanan darah akan turun.

          

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alfeus Manuntung, S. M., 2018. Terapi Perilaku Kognitif Pada Pasien Hipertensi. 1 ed. Malang: Wineka Media.

Andi Sani Silwanah, D., 2020. Pengaruh Aktivitas Jalan Pagi Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Pusat Pelayanan Sosial Lanjut Usia Mappakasunggu Pare-Pare. Journal of Aafiyah Health Research (JAHR), Volume 1, No 2, pp. 74-83.

Anna Sunita, D., 2022. Implementasi Terapi Komplementer Bawang Putih Panggang dan Relaksasi Nafas Dalam Pada Lansia Hipertensi di Posbindu Kelurahan Pasir Jaya Kota Bogor. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Indonesia, Volume 1 no 2, pp. 160-166

Cici, Desiani. (2014). Pengaruh Pemberian Bawang Putih Bakar Dengan Saring Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Esensial Di Puskesmas Baamang 2 Kabupaten Kotawaringin Timur. Skripsi. Surabaya : Universitas airlangga, : 42

Fatimah, 2010. merawat manusia lanjut usia suatu pendekatan proses keperawatan gerontik. Jakarta: CV. Trans Info Media.

Fitri wahyuni Wulandari, D., 2023. Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi. Jurnal Aisyiyah Palembang, Volume 8, No 1, pp. 286-299.

Indarwati, d., 2020. Penerapan Metode Penelitian Dalam Praktik Keperawatan Komunitas lengkap Deangan contoh proposal. 2 ed. Surakarta: CV. Indotama solo.

Istichomah, D., 2024. Edukasi tentang tanaman herbal untuk mengatasi hipertensi di dusun sumber Gamol Gamping Sleman. Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI), Volume 6 (1), pp. 1-7.

Jurgen M. uguy, D., 2019. Kebiasaan Merokok dan Kejadian Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Molompor Belang Kecamatan Belang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2018. Jurnal KESMAS, Volume 8, no 1, pp. 44-48.

Linda Adelina, D., 2020. Pengaruh Kapsul Ekstrak Bawang Putih Pada Penderita Hipertensi Grade I dan II di Wilayah Kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin Tahun 2022. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI), Volume x, no Y, pp. 1-9.

Lingga, L., 2010. Cerdas Memilih Sayuran. 1 ed. Jakarta Selatan: PT AgroMedia Pustaka.

Made, I. S. a. d., 2021. Metodologi Penelitian Kesehatan. 1 ed. Denpasar: Yayasan Kita Menulis.

Marpaung, D. P., 2018. Pengaruh Pemberian Ekstrak Bawang Putih (Garlic Sole) Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas

Gayaman Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto. Jurnal Penelitian STIKes Bina Sehat PPNI Mojokerto, pp. 1-7.

Mohanis, 2015. Pemberian air seduhan Bawang Putih Terhadap Penurunan Tekanan Darah. Jurnal IPTEK Terapan, Volume 9 (1), pp. 124-135.

Mulyadi, A. T. C. S. a., 2019. Gambaran Perubahan Tekanan Darah Pada lansia Hipertensi Yang Melakukan Senam Lansia. Journal of Borneo Holistic Health, Volume 2, nomor 2, pp. 148-157.

Nasrullah, D., 2016. Buku Ajar Keperawatan Gerontik. 1 ed. Jakarta: Trans Info Media.

Nurhidayat, S., 2015. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Hipertensi dengan pendekatan riset. 1 ed. Ponorogo: UNMUH Ponorogo Press.

Nursalam, 2020. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. 5 ed. Jakarta: Salemba Medika.

Putu, N. S. d., 2019. Pengaruh Senam Hipertensi lansia Terhadap Tekanan Darah Lansia dengan Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Cakranegara Kelurahan Turida Tahun 2019. Jurnal Keperawatan Terpadu, Volume 1, Nomor 2, pp. 49-55.

Reinier, F., 2018. Hipertensi. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia.

Riamah, 2019. Faktor - Faktor Penyebab Terjadinya Hipertensi Pada Lansia Di UPT PSTW Khusnul Khotimah. Menara Ilmu, Volume XIII, p. 5.

Setia, C. D., 2016. Stroke : Cegah Dan Obati Sendiri. 1 ed. Indonesia: Penebar Plus

Siti Rochmah, D., 2021. Pengaruh Konsumsi Bawang Putih (Allium Sativum) Terhadap Tekanan Darah Pada Wanita Lanjut Usia Dengan Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Taktakan Kota Serang. Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Kesehatan Politeknik "Medika Farma Husada" Mataram, Volume 7, pp. 153-160.

Sugiarti, D., 2018. perbedaan efektivitas pemberian seduhan bawang putih dan teh rosella (hibiscus sabdarifa linn) terhadap penurunan tekanan darahpada penderita hipertensi di posyandu lansia kelurahan dukuh pakis wilayah kerja puskesmas dukuh kupang surabaya.

Sumarni, R. d., 2016. Konsumsi Junk Food Dan Hipertensi Pada Lansia Di Kecamatan Kasihan, Bantul, Yogjakarta. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, Volume 3, nomor 2, p. 59.

Surya, S. M. d., 2020. Buku Ajar Keperawatan Gerontik. 1 ed. Yogyakarta: Penerbit Deepublish.

Zuhana, d., 2022. Pengaruh Pemberian Seduhan Air Bawang Putih Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan, Volume 14, pp. 16-29.

Downloads

PlumX Metrics

Published

2025-04-30

How to Cite

PENGARUH PEMBERIAN BAWANG PUTIH TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI. (2025). Judika (Jurnal Nusantara Medika), 9(1), 91-107. https://doi.org/10.29407/judika.v9i1.25913

Similar Articles

1-10 of 55

You may also start an advanced similarity search for this article.