Perbedaan Pengaruh Penggunaan Kontrasepsi Pil Kombinasi Dan Kontrasepsi Iud Terhadap Perubahan Berat Badan Pada Akseptor Di Wilayah Puskesmas Sukorame

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

mulazimmah mulazimmah

Abstract

 


Jumlah penduduk yang besar dan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi merupakan masalah pokok kependudukan di Indonesia, sehingga perlu dilaksanakan langkah preventif berupa program KB Nasional (Wiknjosastro, 2010). Salah satu metode kontrasepsi yang banyak digunakan adalah kontrasepsi hormonal. Penelitian ini menggunakan desain penelitian case control (retrospective). Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Sukorame Kota Kediri pada bulan Februari sampai dengan Maret 2016. Responden dalam penelitian ini  76. Pengambilan sampel dengan teknik sample random sampling. Analisa data menggunakan uji – t. Instrumen berupa kuesioner telah diuji validitaskan dengan expert. Sesuai analisa menggunakan SPSS dengan Independent Sample t Test diperoleh hasil p = 0,000 (p<0,05) menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap perubahan berat badan pada penggunaan kontrasepsi pil kombinasi maupun kontrasepsi IUD. Penggunaan kontrasepsi pil kombinasi berpengaruh terhadap peningkatan berat badan, selain disebabkan karena faktor yang lain.


Kata kunci : Penggunaan kontrasepsi pil kombinasi, Penggunaan kontrasepsi IUD, Perubahan berat badan

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
mulazimmah, mulazimmah. (2018). Perbedaan Pengaruh Penggunaan Kontrasepsi Pil Kombinasi Dan Kontrasepsi Iud Terhadap Perubahan Berat Badan Pada Akseptor Di Wilayah Puskesmas Sukorame. Judika (Jurnal Nusantara Medika), 2(1), 23–32. Retrieved from https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/akper/article/view/11806