Main Article Content
Abstract
The people of Slumbung Village, Ngadiluwih sub-district, are mostly sugarcane farmers. They use their land to plant sugar cane, so that the cane is very abundant. Therefore, many people use the sugar cane to be processed into Javanese sugar. Javanese sugar is currently the sugar that is needed by the community in addition to granulated sugar, many benefits can be obtained from brown sugar besides granulated sugar as an alternative to sweeteners in various processed dishes. After conducting several surveys of the people of Slumbung Village, Kec. Ngadiluwih Regency Our Kediri found several obstacles in marketing Javanese Sugar, the first of which was that they only marketed their products to traditional markets. Due to a lack of knowledge about online marketing, it sometimes makes their turnover decrease, even though if they are marketed online this can increase their turnover. The purpose of this PKM is to provide training on how to market products online, using marketplaces and social media, assisting partners until they can actually implement the training they have received.
Keywords
Article Details
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
- Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
- Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0
References
- [1] A. Evana, F. Fajridhatun, And M. Etni, “Pendampingan Pemasaran dan peningkatan penjualan Melalui Daring Pada UD. EVARIO MANDIRI JAYA,” ALKHIDMAT., vol. 4, no. 2, pp. 106–112, 2021.
- [2] B. M. Sally, A. Rini, And M. J. Achmad, “Pemasaran Online Bagi Pelaku Usaha,” Empowerment., vol. 1, no. 2, pp. 235–240, 2022.
- [3] M. I. Mochamad, And L. N. D. Lisa, “Pendampingan Pemanfaatan Marketplace Dalam Meningkatkan Ekonomi Pedesaan,” JMM., vol. 5, no. 5, pp. 2717–2726, 2021.
- [4] N. Khoirul, S. Nambi, Setiawan, And P. S. Putri, “Training And Mentoring About Online Marketing At UD Madani Makmur Sidoarjo,” INTEGRITAS., vol. 5, no. 2, pp. 209–2018, 2021.
- [5] R. S. Yohanes, “Produk Paguyuban Penghasil Gula Jawa Dusun Kliwonan Untuk Memasuki Pasar Nasional,” ADIWIDYA., vol. 3, no. 2, pp. 83–92, 2019.
- [6] Satriadi. Wanawir. H. Eka. S. Leonita. And Nursaidah, Manajememen Pemasaran. Jogjakarta: Samudra Biru, 2021
- [7] S. Saudah. S. D. Adi, T. A. Triono. S. Fajar, “Optimalisasi Usaha Kecil Menengah Melalui Pelatihan Digital Marketingh” ABDIMAUNMER., vol. 6, no. 3, pp. 358–371, 2022.
- [8] T. Rahayu. S. Rina, “Pengabdian Masyarakat Dengan Tema Pelatihan Pemasaran Online Pada Karang Taruna Kelurahan Manahan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta,” ADIWIDYA., vol. 4, no. 1, pp. 95–112, 2020.
- [9] W. Eni. Nurani. M. Eni. E. Mokhamad, “Pelatihan Pemasaran Melalui Media Sosial Dalam Meningkatkan Penjualan Produk UMKM di PLUT KUMKM Tulungagung” JANITA., vol. 1, no. 1, pp. 46–52, 2021.
- [10] R. Yuliani. A. Kasyfu. R. Adisti, “Pendampingan Pembuatan E- Marketplace dan Laporan Keuangan Pada UP2K “MULAN” Khususnya Dasa Wisma “Mawar” ” ILUNG., vol. 1, no. 2, pp. 112–123, 2021.