Abstrak
Identifikasi Bakat sangat penting untuk mengidentifikasi potensi atlet muda untuk berhasil dalam olahraga elit senior. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakat dalam olahraga di kalangan anak-anak di Malang. Penelitian ini merupakan studi cross-sectional observasional yang melibatkan 356 anak-anak (68% anak laki-laki) yang dipilih secara purposively di Kota Malang berdasarkan kriteria usia (usia 11 tahun). Beberapa tes dan pengukuran dilakukan untuk identifikasi bakat, termasuk tes antropometri, koordinasi mata-tangan, kekuatan otot kaki, kekuatan otot lengan, kelincahan, kecepatan, dan VO2max. Identifikasi bakat olahraga dilakukan berdasarkan Norma yang dikembangkan oleh Narlan dan Juniar. Hasilnya dicocokkan ke dalam tabel profil bakat olahraga sesuai dengan usia dan jenis kelamin peserta. Hasil dengan norma profil cabang olahraga dicocokkan, jika hasil tes setidaknya sama atau lebih baik dari program studi olahraga, maka anak itu "berbakat" dalam olahraga itu. Hasil analisis data menunjukkan bahwa dua anak (0,56%) berada dalam kategori potensial, 58 anak (16,29%) berada dalam kategori potensi sedang, 172 anak (48,31%) berada dalam kategori potensi rendah, dan 124 anak (34,83%) termasuk dalam kategori tidak potensial. Judo, triple jump, lompat jauh, lompat tinggi, lempar lembing, tenis meja, dan shot put adalah olahraga yang diidentifikasi sebagai berbakat oleh anak-anak dalam kategori potensi potensial, sedang, dan rendah. Hasil penelitian melaporkan bahwa anak-anak memiliki potensi untuk dapat unggul dalam Judo, triple jump, lompat jauh, lompat tinggi, lempar lembing, tenis meja, dan shot put.
Referensi
Anshel, M. H., & Lidor, R. (2012). Talent detection programs in sport: The questionable use of psychological measures. Journal of Sport Behavior, 35(3), 239.
Arifin, Z., Fallo, I. S., & Sastaman, P. (2017). Identifikasi Bakat Olahraga Siswa Sekolah Dasar di Pontianak Barat. Jurnal Pendidikan Olah Raga, 6(7), 129–139. https://journal.ikippgriptk.ac.id/index.php/olahraga/article/view/673/630
Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Rineka cipta.
Baker, J., Schorer, J., & Wattie, N. (2018). Compromising talent: Issues in identifying and selecting talent in sport. Quest, 70(1), 48–63.
Bramantha, H. (2018). Identifikasi bakat olahraga dengan menggunakan metode sport search pada siswa putra kelas v SDN 3 Mangaran Kabupaten Situbondo. CERMIN: Jurnal Penelitian, 1(2), 30–35.
Hidayatullah, M. F., & Purnama, S. K. (2008). Olahraga Usia Dini dan Pemanduan Bakat. Kementrian Negara Pemuda Dan Olahraga Republik Indonesia.
Jacob, Y., Spiteri, T., Hart, N. H., & Anderton, R. S. (2018). The Potential Role of Genetic Markers in Talent Identification and Athlete Assessment in Elite Sport. Sports 2018, Vol. 6, Page 88, 6(3), 88. https://doi.org/10.3390/SPORTS6030088
Johnston, K., Wattie, N., Schorer, J., & Baker, J. (2018). Talent Identification in Sport: A Systematic Review. Sports Medicine 2017 48:1, 48(1), 97–109. https://doi.org/10.1007/S40279-017-0803-2
Jokuschies, N., Gut, V., & Conzelmann, A. (2017). Systematizing coaches’‘eye for talent’’: Player assessments based on expert coaches’ subjective talent criteria in top-level youth soccer.’ International Journal of Sports Science & Coaching, 12(5), 565–576.
Lidor, R., CôTé, J., & Hackfort, D. (2009). ISSP position stand: To test or not to test? The use of physical skill tests in talent detection and in early phases of sport development. International Journal of Sport and Exercise Psychology, 7(2), 131–146.
Mursalim, A., Adi, S., & Andiana, O. (2018). Survei manajemen pembinaan olahraga PASI Kota Malang. Jurnal Sport Science, 8(1), 1–6.
Narlan, A., & Juniar, D. T. (2020). Pengukuran dan Evaluasi Olahraga. Deepublish.
Prayogo, Z. (2017). Upaya Pemerintah Daerah Dalam Meningkatkan Prestasi Olahraga (Studi Terhadap Peningkatan Prestasi Bridge Di Pemerintahan Kota Malang). Universitas Brawijaya.
Reeves, M. J., Littlewood, M. A., McRobert, A. P., & Roberts, S. J. (2018). The nature and function of talent identification in junior-elite football in English category one academies. Soccer & Society, 19(8), 1122–1134.
Roberts, A. H., Greenwood, D. A., Stanley, M., Humberstone, C., Iredale, F., & Raynor, A. (2019a). Coach knowledge in talent identification: A systematic review and meta-synthesis. Journal of Science and Medicine in Sport, 22(10), 1163–1172.
Roberts, A. H., Greenwood, D. A., Stanley, M., Humberstone, C., Iredale, F., & Raynor, A. (2019b). Coach knowledge in talent identification: A systematic review and meta-synthesis. Journal of Science and Medicine in Sport, 22(10), 1163–1172. https://doi.org/10.1016/J.JSAMS.2019.05.008
Rohmawati, T., & Nurkamto, J. (2018). Profil Keberbakatan Kelas VII SMP Se-Kecamatan Slogohimo Kabupaten Wonogiri Tahun Pelajaran 2016/2017. Smart Sport, 12(1), 73–78.
Rongen, F., McKenna, J., Cobley, S., & Till, K. (2018). Are youth sport talent identification and development systems necessary and healthy? Sports Medicine - Open, 4(1), 1–4. https://doi.org/10.1186/S40798-018-0135-2/FIGURES/1
Thomas, C. E., Gastin, P. B., Abbott, G., & Main, L. C. (2021). Impact of the talent development environment on the wellbeing and burnout of Caribbean youth track and field athletes. European Journal of Sport Science, 21(4), 590–603.
Till, K., & Baker, J. (2020). Challenges and [Possible] Solutions to Optimizing Talent Identification and Development in Sport. Frontiers in Psychology, 11, 664. https://doi.org/10.3389/FPSYG.2020.00664/BIBTEX
Visalim, A., Sofyani, H. F., Atmaja, G. K., & Purwanto, S. (2018). The importance of sport talent identification to early childhood. The 2nd International Conference On Child-Friendly Education (ICCE) 2018.
Williams, A. M., Ford, P. R., & Drust, B. (2020). Talent identification and development in soccer since the millennium. Https://Doi.Org/10.1080/02640414.2020.1766647, 38(11–12), 1199–1210. https://doi.org/10.1080/02640414.2020.1766647
##submission.copyrightStatement##