TEKNIK PENGOMPOSAN KERTAS BEKAS DAN LIMBAH ORGANIK RUMAH TANGGA MENGGUNAKAN STARTER CAIRAN RUMEN SAPI
Abstract
Limbah organik, termasuk didalamnya limbah rumah tangga, mengandung kadar air,
karbohidrat, protein dan lemak yang tinggi sehingga mudah mengalami proses pembusukan. Sedangkan
kertas bekas merupakan materi organik yang mengandung lignin dan selulosa tinggi, sehingga dapat
didekomposisi lebih cepat dengan bantuan mikroba. Sementara itu, rumen ruminansia mengandung
banyak mikroba, terutama mikroba selulolitik yang menghasilkan enzim selulase untuk memecah
selulosa. Kompos merupakan bahan organik yang telah mengalami dekomposisi dengan bantuan
mikroba di dalamnya. Secara alami, proses pematangan kompos memerlukan waktu yang sangat lama
sehingga memerlukan teknologi dengan bantuan manusia untuk mengatasinya. Penelitian ini
menggunakan campuran kertas bekas bertinta dan limbah organik rumah tangga dengan perbandingan
1:1 sebanyak 833 gram dengan penambahan cairan rumen sapi sebanyak 0%, 20%, 30% dan 50%
sebanyak 3,6 liter. Proses pengomposan dilakukan secara anaerobik. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penambahan aquades pada kompos dapat menekan suhu di kisaran 28,2 – 31,2
C dan
menyebabkan proses degradasi pada kondisi anaerobik. Pemberian cairan rumen sapi yang diinkubasi
dengan menggunakan buffer fosfat pH 7 dapat membuat pH kompos kertas bekas dan limbah organik
rumah tangga menjadi mendekati netral yaitu berkisar antara 6,5 – 7. Sedangkan kontrol tanpa
penambahan rumen sapi dan buffer fosfat memiliki pH lebih asam yaitu 5,5. Massa kompos yang
dihasilkan paling tinggi pada kontrol sedangkan yang terendah adalah perlakuan 20%. Hal ini
berbanding terbalik dengan lindi yang dihasilkan, volume yang terbanyak pada perlakuan 20% dan
terendah adalah kontrol.
Kata Kunci: kompos, kertas bekas, limbah organik, dan cairan rumen sapi.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright on any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License