BUDIKDAMBER: Realisasi Konsep Urban Farming di Kelurahan Simpang Tiga
DOI:
https://doi.org/10.29407/dimastara.v2i1.18657Keywords:
budikdamber, catfish, water spinachAbstract
Abstract—The increasing population growth in Pekanbaru City from year to year has caused the shift of land functions to be residential areas or other functions. This ha is intended to accommodate the increasing population of the community, so that in every corner of the city in Pekanbaru City, there are now many residential areas. Along with the development of technology, it is necessary to anticipate a decrease in aquaculture production due to reduced cultivation land and decreased water quality. Therefore, service students carry out budikdamber activities which can be a solution to limited land and can also be used as a forum for their own entrepreneurship. In this paper, we will discuss how to realize the concept of Budikdamber in Simpang Tiga Village. It is recommended that activities like this can be carried out continuously so that the targets are extended to other communities.
Downloads
References
Aini, F., Asra, R., Maritsa, H., Yusuf, A. I., & Sazali, A. (n.d.). PENERAPAN TEKNIK
BUDIDAYA IKAN DALAM EMBER (BUDIKDAMBER) DI LINGKUNGAN MASYARAKAT DESA TALANG INUMAN MUARA BULIAN Implementation of Fish Aquaculture Techniques in Bucket (Budikdamber) in The Community of Talang Inuman Muara Bulian Village. 2.
ANDHIKAWATI, A., Handaka, A. A., & Dewanti, L. P. (2021). Penyuluhan Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) di Desa Sukapura Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung. Farmers: Journal of Community Services, 2(1), 47. https://doi.org/10.24198/fjcs.v2i1.31547
Haidiputri, T. A., & Elmas, M. S. H. (2021). Pengenalan BUDIKDAMBER (Budidaya Ikan Dalam Ember) untuk Ketahanan Pangan di Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo. Jurnal Abdi Panca Mara, 2(1), 42–45. https://doi.org/10.51747/abdipancamara.v2i1.737
Khasanah, N. (2021). a Urban Farming Sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi Sulampua. Medikonis, 12(2), 10–19. https://doi.org/10.52659/medikonis.v12i2.39
Narotama, U., Budiyanto, H., & Malang, U. M. (2015). PENGEMBANGAN SENTRA PERTANIAN PERKOTAAN ( URBAN FARMING ) MENGGUNAKAN STRUKTUR AIR INFLATED GREENHOUSE PENGEMBANGAN SENTRA PERTANIAN PERKOTAAN ( URBAN FARMING ) MENGGUNAKAN STRUKTUR AIR INFLATED GREENHOUSE FAO ( Food and Agriculture Organization ) menjela. February.
Nursandi, J. (2018). Budidaya Ikan Dalam Ember “Budikdamber” dengan Aquaponik di Lahan Sempit. Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Teknologi Pertanian, 7(2013), 129–136. http://jurnal.polinela.ac.id/index.php/PROSIDING
Saputri, S. A. D., & Rachmawatie, D. (2020). Budidaya Ikan Dalam Ember: Strategi Keluarga Dalam Rangka memperkuat Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Pertanian Tirtayasa, 2(1), 102–109.
Scabra, A. R., Muhammad Marzuki, Bagus Dwi Hari Setyono, & Laily Fitriani Mulyani. (2022). Pemanfaatan Teknologi Budikdamber (Budidaya Ikan di dalam Ember) Sebagai Model Urban Farming Berkelanjutan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(1), 117–123. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i1.1120
Septya, F., Rosnita, R., Yulida, R., & Andriani, Y. (2022). Urban Farming Sebagai Upaya Ketahanan Pangan Keluarga Di Kelurahan Labuh Baru Timur Kota Pekanbaru. RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 105–114. https://doi.org/10.46576/rjpkm.v3i1.1552
UTAMI, A., & Sapriline, S. (2021). Budikdamber Sebagai Solusi Menghadapi Lock Down Akibat Covid-19. J-Adimas …, 9, 5–10. http://jurnal.stkippgritulungagung.ac.id/index.php/jadimas/article/view/1868
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
- Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
- Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0