Abstrak
Peningkatan kualitas penilaian diperlukan karena dengan proses penilaian yang memenuhi standar, hasil belajar siswa akan diukur secara akurat. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis beberapa penelitian tentang masalah standar penilaian dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani (PE) sehingga mengetahui faktor-faktor apa saja yang memiliki hubungan dan pengaruh terhadap terjadinya masalah dalam standar penilaian pendidikan jasmani dan solusi yang dapat diimplementasikan dalam permasalahan tersebut. Metode dalam artikel ini adalah tinjauan pustaka menggunakan diagram alir PRISMA untuk mengidentifikasi artikel melalui proses penyaringan dan ekstraksi data. Hasilnya diperoleh dari 15 artikel yang memenuhi kriteria, seperti mata pelajaran yang digunakan adalah guru dan siswa di lembaga pendidikan dan artikel yang digunakan setidaknya dalam sepuluh tahun terakhir. Sebanyak 15 pasal menyatakan bahwa proses penilaian dalam pembelajaran pendidikan jasmani masih perlu banyak untuk memenuhi standar penilaian pendidikan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman penilaian kinerja karena guru biasanya hanya melihat dan menggunakan penilaian yang sudah ada sebelumnya tanpa evaluasi dan perlu disesuaikan dengan karakter prestasi siswa dan pemikiran kritis guru tanpa pedagogi.
Referensi
Aji, B. S., & Winarno, M. E. (2016). Pengembangan Instrumen Penilaian Pengetahuan Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) Kelas VIII Semester Gasal. April 2015, 21–22.
Annerstedt, C. (2010). ‘ I have My Own Picture of what the Demands are . . . ’: Grading in Swedish PEH – Problems of Validity , Comparability and Fairness. https://doi.org/10.1177/1356336X10381299
Apthorp, H. S., D’Amato, E. D., & Richardson, A. (2022). Effective Standards-Basedpractices for Native Americanstudents: A Review of Research Literature.
Boonsem, A., & Chaoensupmanee, T. (2020). Determining the Factors of Teaching Effectiveness for Physical Education. 13(3), 43–50. https://doi.org/10.5539/ies.v13n3p43
Brennan, R. L. (1992). Generalizability Theory. 27–35.
Carroll, B. (2005). Assessment in Physical Education: A Teacher’s Guide to the Issues.
Earl, L. M. (2014). Assessment as Learning.
Freeman, M. (2015). Assessment & Evaluation in Higher Education Peer Assessment by Groups of Group Work. February 2015, 37–41. https://doi.org/10.1080/0260293950200305
Gaetano, A. (2016). Relationship between Physical Inactivity and Effects on Individual Health Status. 2, 1069–1074. https://doi.org/10.7752/jpes.2016.s2170
Gillespie, L. (2013). Assessment in Physical Education: A Sociocultural Perspective. 0602. https://doi.org/10.1080/13540602.2013.754983
Gordon, M. J. (1992). Self-Assessment Programs and Their Implications for Health Professions Training.
Gunawan, A. S. S. J. G. (2017). Penilaian Autentik (Authentic Assesment) dalam Pembelajaran Penjas. Penjakora, 103–116.
Gustiawati, R., Kurniawan, F., Indah, E. P., Jasmani, P., Karawang, U. S., Jasmani, P., Lambung, U., & Banjarmasin, M. (2019). Pengembangan Pendekatan Evaluasi The Most Significant Change Technique dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. 18(2), 125–129.
Hay, P., & Penney, D. (2009). Proposing Conditions for Assessment Efficacy in Physical Education. 15(3), 389–405. https://doi.org/10.1177/1356336X09364294
Henze, I., & Driel, J. H. Van. (2009). Experienced Science Teachers ’ Learning in the Context of Educational Innovation. 411.
Judith, A. (1990). Using Portfolios in Intruction and Assessment.
Kang, S., & You, J. (2013). Developing a Challenge Program in School Physical Education.
Kurniawan, Rama. (2018). Penerapan SEM (Sport Education Model) dalam Konteks Kurikulum 2013. https://doi.org/10.31227/osf.io/vgua7
Kurniawan, Robby, Winarno, M. E., & Dwiyogo, W. D. (2018). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan pada Siswa SMA Menggunakan Model Countenance. 1253–1264.
Layne, T. E., Layne, T. E., Chapatte-ramos, B., & Irwin, C. C. (2016). An Evaluation of Teachers’ Knowledge and Use of Physical Education Instructional Models. JPES, 16(5), 1310–1315. https://doi.org/10.7752/jpes.2016.04208
Lieberman, L. J., & Houston-wilson, C. (2018). Strategies for Inclusion Physical Education for Everyone (Third). Human Kinetics.
Mustafa, P. S. (2021). Problematika Rancangan Penilaian Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dalam Kurikulum 2013 pada Kelas XI SMA. Pendidikan Edumaspul, 5(1), 184–195.
Mustafa, P. S., Winarno, M. E., & Supriyadi, S. (2019). Penilaian Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan pada Sekolah Menengah Pertama Negeri Kota Malang. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 4(10), 1364. https://doi.org/10.17977/jptpp.v4i10.12845
Oktaviani, N. M., & Wulandari, I. (2021). Implementasi Standar Penilaian dalam Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. Musamus Journal of Primary Education, 4(1), 77–86. https://doi.org/10.35724/musjpe.v4i1.3892
Özgül, F., Kangalgil, M., Çalı, O., & Yıldız, R. (2018). Investigation of Physical Activity Report Card Applications by Physical Education and Sport Teachers. 6(8), 44–51. https://doi.org/10.11114/jets.v6i8.3217
Page, R. M., Ph, D., Taylor, J., Suwanteerangkul, J., Sc, M., & Novilla, L. M. (2005). The Influence of Friendships and Friendship-Making Ability in Physical Activity Participation in Chiang Mai , Thailand High School Students. 95–103.
Park, Y. (2017). Examining South Korea’s Elementary Physical Education Performance Assessment Using Assessment Literacy Perspectives. International Electronic Journal of Elementary Education, 10(2). https://doi.org/10.26822/iejee.2017236116
Parma, R. (2022). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan pada Masa Pandemi. 7, 31–38.
Penney, D., Brooker, R., Hay, P., Gillespie, L., Penney, D., Brooker, R., & Hay, P. (2009). Curriculum, Pedagogy and Assessment: Three Message Systems of Schooling and Dimensions of Quality Physical Education. 3322. https://doi.org/10.1080/13573320903217125
Sofyan, M. (2016). Studi Implementasi Sistem Penilaian terhadap Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan pada Sekolah Inklusi di Kabupaten.
Sugiharto, S. Y. R. (2017). Analisis Perubahan Kurikulum pada Proses Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar. 130–140.
Swartz, M. K. (2021). Editorial Prisma 2020 : An Update. Journal of Pediatric Health Care, 35(4), 351. https://doi.org/10.1016/j.pedhc.2021.04.011
Tabuena, A. C. (2021). A Pre-Experimental Research on the Implementation of Selected Classroom Assessment Techniques for Music, Arts, Physical Education, and Health. 2(2), 99–107. https://doi.org/10.11594/ijmaber.02.02.03
Thompson, M. D., & Penney, D. (2015). Assessment Literacy in Primary Physical Education. 21(4), 485–503. https://doi.org/10.1177/1356336X15584087
Tomlinson, C. A. (2006). Reconcilable Differences ? Standards-Based Teaching and Differentiation Differentiation : A Way of Thinking about the Classroom Standards-Based Teaching. 58(1), 6–11.
Wardhana, S. A., Asim, & Heru Widijoto. (2017). Evaluasi Pelaksanaan Kurikulum 2013 pada Matapelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SMPN 6 Malang dengan Menggunakan Analisis SWOT. Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia, 1, 87–102.
Wiggins, G. (1991). The Case for Authentic Assessment. 2(1990), 1990–1991.
Wright, J., Macdonald, D., & Groom, L. (2010). Physical Activity and Young People : Beyond Participation. 3322. https://doi.org/10.1080/1357332032000050042
Yuniartik, H., & Hidayah, T. (2017). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SLB C Se-Kota Yogyakarta. Journal of Physical Education and Sports, 6(2), 148–156.
Zulkifli, A. F., & Danis, A. (2021). Exploration of CoachEye Application Features to Improve Feedback During Physical Education.
##submission.copyrightStatement##